Koranjambi.com, Sampai hari ini, selasa (16/2/2021) pedestrian Danau Sipin belum di buka untuk umum. Pasalnya, pedestrian tersebut baru akan dibuka pada April mendatang.
“Sebelum bulan puasa kita resmikan, sehingga nanti bisa langsung dinikmati semua masyarakat Jambi,” kata Sri Purnama Syam Plt Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, Senin (15/2).
Alasan belum dibuka untuk umum dikarenakan proses hibah dari Kementerian ke Pemerintah Provinsi Jambi membutuhkan waktu. Seharusnya perawatan Pedestrian Danau Sipin tersebut sudah diselesaikan sejak bulan Juli lalu. Jelas Plt Kadis Budpar ini.
Nantinya sebelum dibuka, akan dilakukan perbenahan dan pembersihan sebelum digunakan. “Karena sekarang rumputnya sudah panjang, rencananya kami akan bersihkan taman itu bersama tim Kota Jambi,” tambahnya.
Baca Ancol Jambi Ditertibkan dari PKL
Perempuan yang kerap disapa Ema ini menyebutkan, bahwa untuk saat ini anggaran untuk perawatan atau perbaikan masih belum ada dan belum diserahkan di Kementerian. “Paling tidak kita bersihkan dulu, karena kalau perbaikan belum ada dananya,” sebutnya.
Berkenaan dengan perbaikan yang belum bisa dilakukan, maka perawatan harus tetap dilakukan agar taman tetap berih dan rapi. Serta tak lagi di tumbuhi tanaman dan rumput liar. “Kita lakukan perawatan yang minor-minor saja, seperti cat dan lainnya,” ungkapnya.
Sebelumnya, Kementerian PUPR telah menghibahkan pedestrian untuk difungsikan dan dibuka agar bisa dinikmati masyarakat. Sehingga sekarang sudah diperbolehkan untuk dibuka, namun harus dijaga dan dipelihara dengan baik.
Sebelumnya, sudah ada beberapa aset yang hilang seperti 6 unit lampu taman diambil orang. Nilai fisik aset taman pendestrian Danau Sipin tersebut sebesar Rp 12 miliar. Ditabah dengan biaya penyusunan dan pengelolaan yang dimasukka ke dalam modal, totalnya menjadi Rp 13,8 miliar.(*)
Sudah terbit di jambi independent