Percakapan ini beredar sudah dalam bentuk file PDF. Dalam chat WhatsApp yang diduga melibatkan Oknum Sekda berinisial SF, obrolan antara keduanya terjadi sejak Bulan Februari hingga Agustus 2020.
SF juga sempat mengirim puisi kepada HHH.
“Wahai sang rembulan Andai engkau berada di pelukanku, Akan ku peluk dirimu dan tidak mungkin ku lepas lagi Sampai bumi menyapa mu dan menyapa ku Menyapa kita berdua,” tulisnya, dikutip dari sumber, Kamis (27/8/2020).
Dalam chatting tersebut, HHH memanggil SF dengan panggilan ‘ayah’ dan SF memanggil HHH dengan panggilan mesra yakni ‘Hayuku’ dan ‘Sayang.
Percakapan tersebut sangat rutin dilakukan hampir setiap hari dengan kata-kata mesra dan penuh rayuan gombal.
Saat dikonfirmasi, SF mengaku hanya membantu HHH dan menjadi pendengar yang baik. HHH sempat berkeluh kesah tentang perceraiannya dengan sang mantan kekasih.
“Dia beberapa bulan yang lalu mengeluhkan permasalahannya kepada saya. Dia mengalami hambatan dalam perceraiannya dengan mantan suaminya, dan saya bantu,” ungkap SF.
SF juga mengaku tidak pernah melakukan kontak fisik apapun dengan HHH selama menjalin komunikasi. Bahkan, ia berani bersumpah atas nama Sang Pencipta.
“Demi Allah saya tidak melakukan apa-apa dengan dia, dan dia sudah punya suami sekarang,” imbuhnya.
Dikonfirmasi terpisah, HHH enggan memberikan komentar banyak terkait isi chatting yang viral.
Baca Juga : Siswa, Guru, hingga Dosen Akan Dapat Tunjangan Pulsa
Ia tampak menghindari sejumlah wartawan saat hendak menghadap Bupati Bondowoso Salwa Arifin pada Kamis pagi.
“Untuk sekarang saya belum bisa ngomong. Kepentingannya ke sini ketemu bupati,” tuturnya.(*)
Sumber : jatim.suara.com