Batanghari, koranjambi.com – Bupati Batanghari diwakili Asisten II Setda Batanghari, hadiri Tabligh Akbar bersama ustad Abdul Somad di desa Lopak Aur, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batang Hari, Jambi.
Kegiatan yang berpusat dilapangan bola kaki Desa Lopak Aur tersebut mengusung tema “Maknai ramadhan dengan bersihkan hati dan bersihkan diri menuju rahmat Allah SWT”, Jum’at Malam (15/03/2024).
Selain Asisten II, turut hadam acara Camat Pemayung, Kapolsek Pemayung , Para guru serta dosen, Kades Lopak Aur serta seluruh element masyarakat Kecamatan Pemayung.
Dalam sambutannya Kades Lopak Aur mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh panitia pelaksana dan seluruh masyarakat desa Lopak Aur, dengan kerja sama yang baik sehingga terlaksanalah kegiatan yang baik dibulan yang baik.
“Berkat kerjasama seluruh element masyarakat, panitia kegiatan Tabligh akbar ini dapat terlaksana, tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada seluruh donatur,semoga kabaikan bapak ibu semua dibalas oleh Allah SWT,” Ujar Kades.
Ditempat yang sama, asisten III Setda Batang Hari menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya dari Bupati Mhd Fadhil Arief, karena beliau tidak berkesempatan hadir pada malam hari ini sebab ada tugas di Jakarta. Olehnya kepada kami di tugaskan untuk mewakili beliau.
Atas nama Pemkab Batanghari kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan bangga yang luar biasa atas kerjasama yang sangat luar biasa yang dilakukan masyarakat desa Lopak aur yang saya dapat informasi saling bahu membahu mengumpulkan dana untuk mendatangkan ustad Abdul Somad yang kita cintai.
“Kami atas nama pemerintah ingin menyampaikan sedikit informasi tentan 36 program Batanghari tangguh, menempatkan program-program yang sangat strategis untuk pembangunan dikabupaten Batang Hari,” Ujar isaa.
Lanjutnya, terutama pembangunan dibilang keagamaan khususnya dibilang agama Islam, pertama kita sudah memiliki hampir 140 orang da’i yang semuanya di fasilitasi oleh Pemkab Batang Hari, kemudian ada beasiswa Batang Hari tangguh dibidang agama untuk hafidz dan hafidzoh, mufasir dan mufassiroh, qori dan qoriah.
“Dan saya yakin pada saatnya putra/putri dari Lopak aur ini akan memperoleh dan sudah memperoleh beasiswa tersebut, sebab qori/qoriah dan hafidz/hafidzah desa Lopak uar ini tidak hanya mengharumkan nama Lopak aur, Kecamatan namun sudah mampu mengharumkan nama kabupaten Batang Hari,” demikian asusten II.
Kemudian acara dilanjutkan dengan tauziah dari ustad Abdul Somad. (nda)
